
Klub besutan Arsene Wenger secara harfiah harus mengucurkan keringat dan darah guna mengamankan tiket babak knock out. Kemenangan 2-0 atas Standard Liege di stadion Emirates, Rabu (25/11/2009) dinihari WIB.
Setidaknya tiga punggawa Gunners mengalami cedera usai melakoni laga. Yang terparah adalah bek muda Kieran Gibbs. Bintang Timnas Inggris U-21 mengalami patah kaki setelah mendapat tekel dari gelandang Prancis Eliaquim Mangala.
"Gibbs memiliki lubang besar di kakinya. Tekel yang sangat buruk oleh pemain no. 22 (Mangala) dan sayangnya, dia tidak melakukannya hanya sekali. Kondisi Gibbs kelihatannya buruk," jelas Wenger kepada situs resmi Arsenal.
Sementara itu, William Gallas dan Andrei Arshavin mengalami cedera ringan setelah keduanya berbenturan akibat berusaha menyambut bola di udara. Darah bahkan sempat mengucur dari kepala Arshavin.
Kendati begitu, The Professor meyakini, keduanya bisa diturunkan saat melakoni laga krusial mengahadapi Chelsea, akhir pekan ini.
"Gallas bermasalah pada engkel dan pembengkakan pada mata. Saya pikir, dia akan pulih, Minggu (29/11/2009) nanti. Kami berharap demikian. Ini bukan gegar otak tapi Gallas tidak bisa melihat karena matanya bengkak," jelas pelatih Prancis.
"Arshavin mendapat sejumlah jahitan di kepalanya. Tapi, dia bisa diturunkan Minggu nanti," pungkas Wenger.
0 komentar: on "Perjuangan 'Berdarah' Arsenal"
Posting Komentar